Keseruan Aktivitas Siswa SMP Solid di Perpustakaan Kota Bogor, Dirasa Ramah Disabilitas

Foto Jawa Pos - Ruang Ramah Disabilitas 

BOGOR, Hadirnya Perpustakaan Kota Bogor ternyata tidak hanya dinikmati bagi para muda-mudi pegiat skripsi. Bangunan putih itu juga jadi berkah untuk anak-anak 'luar biasa'. Area Baca Disabilitas jadi fasilitas yang pas sehingga mereka bisa menikmati hak yang sama dengan bebas.

Fasilitas publik sudah selayaknya bisa dirasakan seluruh kalangan masyarakat. Tanpa memandang kondisi fisik ataupun golongan. Hak yang sama mestinya bisa dirasakan oleh setiap insan tanpa ada batasan. Beruntung, Perpustakaan Kota Bogor telah berhasil mewujudkan itu. Fasilitas publik yang diresmikan tahun 2023 lalu tersebut, dirasakan manfaatnya juga oleh anak-anak disabilitas. Ruang khusus yang sengaja disiapkan kini menjadi tempat belajar mengasyikan.

Setidaknya oleh para siswa SMP Sosial Integrasi Data (Solid) yang berada di nawah naungan Yayasan Penyandang Disabilitas (YPD) Kota Bogor. Setiap 2 hari sepekan mereka datang dan belajar di Area Baca Disabilitas yang ada di Perpustakaan Kota Bogor. Seorang Guru Relawan, Maryati bercerita, pada awalnya mereka berencana belajar di Perpustakaan hanya sementara waktu saja. Sembari menunggu proses renovasi bangunan sekolah usai. Namun kepindahan mereka ternyata disambut baik pihak pengelola Perpustakaan.

"Saat itu Sekretariat kami yang berlokasi di Tegalgundil sedang direnovasi. Kami khawatir debu yang dihasilkan mengganggu proses belajar makanya dialihkan sementara ke Perpustakaan. Ternyata responsnya bagus. Dari pihak Perpustakaan meminta kami menjadwalkan khusus supaya belajar di sini setiap Hari Selasa dan Kamis," jelasnya.

Seperti sekolah pada umumnya, di Perpustakaan Kota Bogor para siswa SMP Solid juga belajar selayaknya anak-anak lain. Mereka belajar membaca, menulis, dan berhitung (Calistung) bahkan bahasa daerah (Sunda) menggunakan fasilitas yang tersedia.

"Ruangan ini benar-benar dipergunakan untuk disabilitas. Semua jenis disabilitas bisa. Apa yang kami butuhkan pun terfasilitasi. Alhamdulillah kami para guru tidak kesulitan mengajar mereka. Kami enjoy aja. Anak-anak juga enjoy dan happy (senang) kalau ke sini," terang Maryati.

Siswa yang belajar di sekolah ini berada di rentang usia belasan hingga 20-an tahun. Maryati mengatakan, sekolah ini memang menjadi wadah untuk menampung anak-anak luar biasa sehingga tetap dapat bersekolah dengan nyaman. "Anak-anak ini harusnya udah lulus SD dan masuk SMP tapi karena keterbatasan dan supaya tidak ada bullying kami tampung mereka di sini untuk kelas SMP," ungkapnya. (Fat)

Penulis: Reka Faturachman

Editor: Rany Puspitasari

Sumber : https://radarbogor.jawapos.com/bogor/2474584715/keseruan-aktivitas-siswa-smp-solid-diperpustakaan-kota-bogor-dirasa-ramah-disabilitas